Legalitas merek dan registrasi MD (Makanan Dalam) bagi produk perikanan adalah aspek penting dalam menjaga kepercayaan konsumen sekaligus mematuhi peraturan pemerintah. Memiliki legalitas resmi memastikan bahwa produk yang dipasarkan telah memenuhi standar keamanan, mutu, dan kriteria kesehatan, sekaligus melindungi hak kepemilikan merek dari persaingan tidak sehat. Selain itu, legalitas juga membuka peluang produk masuk ke pasar lebih luas, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Proses memperoleh legalitas merek dan MD menjadi lebih mudah dan terintegrasi berkat kolaborasi antara beberapa lembaga pemerintah, yakni Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), serta Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham). KKP berperan dalam memastikan bahwa produk perikanan sesuai standar kelautan dan perikanan, BPOM bertanggung jawab atas registrasi keamanan pangan, sementara Kemenkumham menangani aspek perlindungan merek secara hukum.

Kerja sama sinergis ini mempermudah pelaku usaha dalam mengurus izin dan legalitas tanpa proses berbelit, memberikan jaminan bahwa produk perikanan yang diproduksi dan dipasarkan aman dan terlindungi. Selain itu, legalitas ini juga membantu produsen dalam menghadapi persaingan global dan meningkatkan daya saing di pasar internasional, mengingat produk dengan sertifikasi resmi lebih diminati. Pada akhirnya, legalitas menjadi langkah strategis tidak hanya untuk melindungi konsumen tetapi juga untuk memperkuat ekosistem industri perikanan nasional.