Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Kendari bersinergi dengan Yayasan IPNLF Indonesia dan AP2HI menggelar Bimbingan Teknis Sertifikasi Kecakapan Nelayan (SKN) yang berlangsung selama 2 hari pada tanggal 15 s/d 16 Mei 2025 yang bertempat di Pelabuhan Perikanan Samudera Kendari.

Bimtek SKN dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kompetensi nelayan atau awak kapal perikanan serta sebagai Pemenuhan persyaratan bekerja pada kapal perikanan s.d. 30 GT dimana aturan ini sudah mulai diberlakukan sejak 1 Januari 2024.

Bimtek SKN dihadiri oleh 29 peserta, Romy Rachmad Kurniawan Instruktur dari PPS Kendari membekali peserta dengan 2 Sub pokok materi utama yang meliputi pengetahuan dasar pelayaran dan operasi penangkapan ikan serta pengenalan keselamatan kerja dan pertolongan pertama pada saat kecelakaan yang disertai praktik pencegahan penanggulangan kebakaran.

Diharapkan ilmu yang diberikan dapat diimplementasikan dengan baik oleh seluruh peserta bimtek. Sehingga kompetensi, keselamatan kerja dan efisiensi penangkapan ikan oleh nelayan dapat meningkat.