Hari Rabu (20/11), Balai Riset Pemuliaan Ikan menerima kunjungan Studi Komprehensif dari Komisi B DRPD dan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kendal yang diikuti sebanyak 15 perwakilan. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menindaklanjuti program "Revitalisasi Tambak Pantai Utara".

Kabalai Agus Cahyadi, S.Pi.,M.Si dalam kesempatan ini, memaparkan mengenai profil BRPI dan upaya-upaya yang diperlukan untuk budidaya ikan yang efektif dan efisien. Sehubungan dengan itu, beliau juga mengenalkan teknologi pemuliaan varietas adaptif dan teknologi sari varietas adaptif yang dapat dijadikan sebagai rekomendasi untuk menggunakan lahan marjinal agar lebih bermanfaat.

Komisi B DPRD dan Dinas Kelautan dan Perikanan Kab. Kendal berharap, melalui kunjungan hari ini dapat menambah ilmu serta wawasan tentang budidaya ikan serta lebih mengenal produk unggul BRPI. Salah satunya ikan nila Srikandi yang memiliki keunggulan dapat dibudidayakan di air payau dan tahan di salinitas 30 ppt serta prospek pasar yang cerah. Kedepan, dalam rangka mendukung program Kementerian Kelautan dan Perikanan mengenai kegiatan revitalisasi tambak idle, akan dimanfaatkan menjadi tempat budidaya ikan nila Srikandi untuk meningkatkan kesejahteraan pembudidaya ikan di Kab. Kendal.