Seluruh pegawai Balai Perikanan Budidaya Air Payau (BPBAP) Ujung Batee melaksanakan upacara Hari Kesadaran Nasional yang rutin digelar setiap tanggal 17 setiap bulannya. Kegiatan ini merupakan momen penting bagi seluruh pegawai untuk menumbuhkan semangat pengabdian kepada bangsa dan masyarakat.

Bertindak sebagai pembina upacara, Pelaksana Harian (Plh) Kepala BPBAP Ujung Batee, Bapak Saripuddin, menyampaikan bahwa peringatan Hari Kesadaran Nasional menjadi momentum refleksi bagi seluruh ASN untuk terus menanamkan nilai-nilai kepedulian dan tanggung jawab sosial dalam bekerja.

“Tanggal 17 memiliki makna khusus. Orang yang lahir pada tanggal ini biasanya memiliki empati dan jiwa sosial yang tinggi. Melalui peringatan ini, kita diingatkan untuk terus mengabdi kepada masyarakat dan tanah air,” ujar beliau dalam arahannya.

Lebih lanjut, beliau juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pegawai atas kerja sama dan dedikasi yang telah diberikan selama dua minggu masa tugasnya sebagai Plh Kepala BPBAP Ujung Batee.

Selain itu, Bapak Saripuddin juga menyoroti pentingnya regenerasi tenaga teknis pada kegiatan bioflok. Ia menegaskan bahwa setiap tenaga ahli harus memiliki minimal dua pendamping sebagai bagian dari upaya pembinaan dan kesinambungan kompetensi sumber daya manusia di bidang teknis.

Dalam kesempatan yang sama, Koordinator Divisi Pembenihan Udang, Bapak Baihaqi, turut memberikan sambutan terkait capaian kinerja divisi. Ia mengungkapkan bahwa hingga akhir tahun, target hibah benur masih tersisa sekitar 800 ribu ekor, sementara setoran PNBP ditargetkan dapat tercapai pada akhir November mendatang.

Upacara Hari Kesadaran Nasional ini diakhiri dengan semangat kebersamaan seluruh pegawai, yang berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja dan pelayanan BPBAP Ujung Batee dalam mendukung pembangunan sektor perikanan budidaya di Indonesia.